Bekasi,MetrolimaTV.com – Badan Eksekutif Mahasiswa Vokasi Universitas Indonesia (BEM Vokasi UI) 2023 mensosialisasikan pentingnya mangrove kepada warga pesisir pantai Muara Bungin, Pantai Bakti, Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (30/9).
Ketua Departemen Sosial Masyarakat dan Lingkungan Hidup BEM Vokasi UI 2023, Alyssa, mengatakan pada sambutannya bahwa sosialisasi tersebut merupakan bagian dari rangkaian program Gerakan Tanam Bakau (GERTAKAU) Vokasi UI 2023 yang pada tahun ini mendapat dukungan penuh dari
Green Welfare Indonesia.Ketua Departemen Sosial Masyarakat dan Lingkungan BEM Vokasi UI (paling kiri) dan segenap aktivis Green Welfare Indonesia.
Sosialisasi mangrove kepada warga disampaikan oleh D.K.S. Nugraha, seorang aktivis lingkungan sekaligus salah satu dosen pengajar di Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia.
D.K.S. Nugraha memaparkan bahwa Gerakan Tanam Bakau ini merupakan salah satu upaya untuk memajukan ekonomi warga setempat. Ia menyampaikan bahwa mangrove
adalah faktor penting untuk kesejahteraan ekonomi daerah pesisir seperti desa Pantai Bakti.
“Penanaman dan pengelolaan mangrove yang baik akan membuat sumber daya laut seperti ikan dan kerang semakin banyak berdatangan,” katanya.
Akar mangrove juga memiliki kelenjar khusus yang bisa menyaring garam dari air laut, sehingga warga diharapkan bisa mendapat lebih banyak akses air bersih sebagai dampak dari pengelolaan mangrove ini.
D.K.S Nugraha kemudian menegaskan bahwa mahasiswa, warga, pemerintah, NGO (organisasi non-pemerintah), dan media merupakan 5 pilar penting untuk mewujudkan pembangunan berbasis budaya dan kearifan lokal di desa Pantai Bakti tersebut.
Maka dari itu, melalui gerakan ini, ia berharap agar pemerintah setempat dapat melakukan sesuatu untuk membantu upaya pembangunan ini.
Pemasangan Lampu Panel Surya
Sementara itu Badan Eksekutif Mahasiswa Vokasi Universitas Indonesia (BEM Vokasi UI) 2023, dalam kerangka kegiatan pengabdian masyarakat yang diberi nama “Gerakan Tanam Bakau” (GERTAKAU), telah sukses memasang lampu panel surya di Desa Pantai Bakti, Muara Gembong, Bekasi, pada Sabtu, 7 Oktober 2023.
Inisiatif ini merupakan salah satu langkah konkret yang dilakukan BEM Vokasi UI dalam mendukung upaya transisi energi dan berpartisipasi aktif dalam mengatasi perubahan iklim.
Pada siang hari, panel surya menyerap energi matahari, dan pada malam hari, lampu mengeluarkan cahaya yang disimpan selama siang. Cara kerja lampu panel surya yang dipasang adalah menggunakansensor. Lampu akan menyala secara otomatis
ketika ada seseorang yang melewati area tersebut, dan meredup secara otomatis pula ketika tidak ada manusia yang terdeteksi.
Setelah semua lampu panel surya terpasang, acara peresmian diadakan pada malam harinya. Acara ini dihadiri oleh seluruh tim Gertakau Vokasi UI 2023, penduduk lokal,
dan pejabat desa. Upacara peresmian dimulai dengan sambutan dari Yafi Shafwan,koordinator kegiatan, diikuti oleh Minan, Ketua RT 02 desa Pantai Bakti. Puncak acara peresmian adalah pemotongan pita simbolis, yang diwakili oleh anggota desa,anggota Gertakau Vokasi UI 2023, dan anggota Green Welfare Indonesia sebagai mitra pendukung Gertakau Vokasi UI 2023.
Pemasangan lampu panel surya ini mendapat sambutan hangat dari warga Desa Pantai Bakti. Naiko, Wakil Ketua Pelaksana GERTAKAU Vokasi UI 2023, menyatakan bahwa sebagian warga seringkali kesulitan akibat minimnya penerangan jalan dimalam hari. Lampu panel surya ini tidak hanya mengatasi masalah tersebut, tetapi juga mengurangi beban biaya bagi pemerintah desa yang harus mengeluarkan dana lebih jika menggunakan lampu berbasis listrik konvensional.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa masyarakat sipil dan mahasiswa yang bersinergi dapat berperan aktif dalam mendukung upaya transisi energi demi menjaga lingkungan dan mengurangi dampak perubahan iklim. Fil
