Bandung,metrolimaTV.com – Hebat nya jurus dan ilmu untuk menghindar yang di lakukan kepala sekolah SMKN 10 kota Bandung jawa barat dari rekan rekan wartawan saat akan di konfirmasi seputar realisasi penggunaan dana Bantuan Oprasional Sekolah ( BOS ) tahun anggaran 2022 dalam kegiatan peningkatan kompetensi keahlian,penyedian alat multimedia pembelajaran dan anggaran kegiatan dalam mendukung keterserapan lulusan yang di sinyalir dalam laporan pertanggung jawaban di duga tidak sesuai dengan fakta yang ada.
Sebelum nya metrolima mendapatkan informasi dari nara sumber yang nama nya minta untuk di rahasiakan mengatakan,tolong dong rekan rekan wartawan datangin tuh kepala SMKN 10 kota Bandung,tanyakan seputar menggunaan dana BOS tahun
2022,apakah laporan yang di buat dan di sajikan pada pemerintah sudah sesuai dengan fakta yang ada,..? Karena menurut nya dia tau percis terkait dengan beberapa penggunaan anggaran tersebut yang menurut nya dalam laporan pertanggung jawaban seperti api jauh dari panggang.kepala sekolah harus bertanggung jawab tegas nya.
Masih menurut nya,sebenar nya di SMKN 10 Bandung itu banyak persoalan yang harus di benahi,seperti contoh lain yang belum lama ini terjadi dalam Penerimaan Peserta Didik Baru( PPDB ) masih saja terdapat siswa titipan,seperti nya
peraturan gubernur dalam PPDB yang terkesan di kangkangi.sangat lah tidak mungkin seorang kepala sekolah dalam masalah siswa titipan di PPDB tidak mengetahui,mustahilkan ujar nya Saat metrolima mendatangi SMKN 10 Kota Bandung untuk meminta tanggapan nya terkait pengakuan nara sumber tadi,kami di terima oleh Eli salah seorang yang mengaku sebagai wakasek humas,menurut Eli pak kepala sedang makan siang dahulu dan mempersilahkan kepada metrolima untuk menunggu. Setelah kurang lebih satu jam menunggu Eli yang mengaku wakasek Humas datang menghampiri dan berkata,pak kepala sekolah tidak ada di ruangan nya,namun beberapa selang kemudian yang bersangkutan mengatakan lagi pak kepala lagi meeting zoom dan tidak bisa di ganggu,selesai nya pun nanti malam jam
7,kaIau menunggu ya silahkan kata Eli sambil berlalu pergi dengan alasan ia pun masih banyak pekerjaan.
Bila menyimpul kan dari pengakuan Eli tersebut seperti nya kepala sekolah punya jurus untuk menghindar dari wartawan dan bahkan yang tadi nya ada di ruangan tiba tiba menghilang tidak ada seperti di telan bumi sambil melalukan meeting zoom. Sampai berita ini di turun kan metrolima masih terus berupaya untuk melakukan upaya konfirmasi dan klarifikasi terhadap Drs.H.sIamet Heryadi ,M.pd selaku kepala sekolah SMKN 10 kota Bandung jawa barat ,baik melalui dinas pendidikan jawa barat maupun pihak kepala cabang dinas pendidikan (R.syarif)